Flying Flea, merek kendaraan listrik (EV) baru Royal Enfield, telah mengumumkan kemitraan dengan Qualcomm Technologies untuk menggabungkan sistem-on-chip (SoC) Snapdragon QWM2290 dan Platform Car-to-Cloud Snapdragon ke dalam sepeda motor listrik mendatang.
Diluncurkan secara global di Milan pada November 2024, Flying Flea bertujuan untuk menggabungkan teknologi mutakhir, desain ramping, dan kinerja tinggi. Merek ini berfokus pada pengintegrasian perangkat keras dan perangkat lunak untuk menghadirkan pengalaman berkendara yang luar biasa, dengan teknologi Qualcomm Snapdragon yang berfungsi sebagai tulang punggung antarmuka pengendara-sepeda yang terhubung dan interaktif.
SoC Snapdragon QWM2290: Mengoptimalkan Konektivitas dan Kinerja –
SoC Snapdragon QWM2290, yang dirancang khusus untuk kendaraan roda dua, mendukung sistem kontrol Flying Flea, yang berjalan pada sistem operasi khusus. Ia mengelola kinerja dan interaksi pengendara, ditampilkan melalui cluster TFT bulat yang canggih.
Menggunakan Platform Car-to-Cloud Snapdragon, sepeda motor Flying Flea menjaga konektivitas konstan melalui 4G, Bluetooth, dan Wi-Fi, memastikan komunikasi lancar antara sepeda motor dan pengendaranya. Fitur-fiturnya mencakup antarmuka yang aman dan ramah pengguna serta tombol Bantuan Suara khusus, yang meningkatkan kenyamanan dan keselamatan di jalan.
Fitur Utama Kutu Terbang –
- Sebuah Warisan yang Ditata Ulang – Sepeda motor Flying Flea memberi penghormatan pada nama klasiknya dengan penafsiran ulang yang modern. Ia dilengkapi dengan sistem suspensi depan yang dilengkapi dengan garpu girder aluminium dan pelindung lumpur artikulasi, meningkatkan performa keseluruhan dan kualitas berkendara.
- Desain Inovatif – Dibangun dengan rangka aluminium tempa, Flying Flea memberikan kekuatan luar biasa namun tetap ringan. Casing baterai magnesiumnya dirancang untuk efisiensi bobot maksimum dan kinerja pendinginan yang unggul.
- Teknologi Maju – Sepeda motor Flying Flea menggunakan teknologi “Telepon sebagai Kunci”, yang memungkinkan pengguna membuka kunci dan menyalakan sepeda melalui ponsel cerdas mereka. Perangkat lunak terintegrasi mengoptimalkan kinerja berkendara, meningkatkan jarak tempuh dan kualitas berkendara, sementara pembaruan perangkat lunak jarak jauh dan pengisian daya telepon nirkabel memastikan sepeda tetap terkini dengan fitur-fitur terbaru.
- Pengalaman Berkendara yang Mulus – Akselerasi twist-and-go sepeda ini memberikan navigasi yang mulus melalui lalu lintas kota, sementara kontrol jelajah membuat pengendaraan di jalan raya menjadi mudah dan efisien.
Mode Berkendara yang Dapat Disesuaikan dan Intuitif –
Flying Flea menawarkan lima mode berkendara yang dapat disesuaikan, termasuk Performance, City, dan Reverse, masing-masing dirancang untuk skenario tertentu, seperti ABS penginderaan sudut miring untuk meningkatkan keselamatan atau navigasi yang lancar di lingkungan perkotaan.
Pengendara dapat mempersonalisasi pengaturan tenaga, regenerasi, dan traksi, menciptakan hingga 200.000 kombinasi pengendaraan unik. Hal ini memastikan pengalaman yang adaptif dan disesuaikan, memenuhi preferensi individu dan medan yang beragam.
Ketersediaan –
Model debut Flying Flea, FF-C6 bergaya vintage dan FF-S6 yang terinspirasi dari scrambler, dijadwalkan untuk dirilis pada awal tahun 2026. FF-C6 mengusung estetika klasik, sedangkan FF-S6 melayani para antusias dengan scrambler yang kokoh. desain.
Perusahaan diperkirakan akan membagikan detail uji coba saat tanggal peluncuran semakin dekat pada tahun 2026. Selain itu, Flying Flea mungkin memamerkan model-model ini di Bharat Mobility Global Expo 2025, yang berlangsung dari 17 hingga 22 Januari 2025, di Bharat Mandapam di New Delhi dan India Expo Center di Greater Noida.
Mengomentari kemitraan teknologi ini, Mario Alvisi, Chief Growth Officer untuk Kendaraan Listrik di Royal Enfield, menyatakan:
“Flying Flea lebih dari sekedar merek baru bagi kami; ini adalah pendekatan yang sepenuhnya dirancang ulang, dibangun berdasarkan komitmen kami terhadap infrastruktur inovatif, desain autentik, dan teknologi mutakhir. Meskipun tim teknis kami yang berdedikasi telah mengembangkan sendiri setiap aspek sepeda motor listrik terkoneksi kami, kolaborasi dengan Qualcomm Technologies merupakan tonggak penting dalam memajukan teknologi kendaraan listrik. Kemitraan ini akan membantu kami menghadirkan pengalaman produk yang unik dan berbeda di pasar mobilitas listrik global.”
Jeff Arnold, Wakil Presiden Manajemen Produk di Qualcomm Technologies, Inc., juga berkomentar:
“SoC Snapdragon QWM2290 untuk kendaraan roda dua membuka jalan bagi era baru mobilitas yang terhubung, meningkatkan konektivitas, kecerdasan, dan keselamatan dalam pengalaman berkendara. Kemitraan strategis ini menggabungkan warisan petualangan ikonik Royal Enfield dengan kehebatan inovatif Qualcomm Technologies. Bersama-sama, kami menciptakan sepeda motor yang menghormati warisan legendaris Flying Flea sekaligus menetapkan tolok ukur baru untuk konektivitas, kinerja, dan pengalaman pengendara.”
